Wikipedia

Hasil penelusuran

Senin, 02 Juni 2014

Makalah Pengaruh Pendidikan Terhadap Pekerjaan Masyarakat

BAB I
A.  Latar Belakang
            Menurut KBBI tahun 1991, Pendidikan diartikan sebagai proses pembelajaran bagi individu untuk mencapai pengetahuan dan pemahaman yang lebih tinggi mengenai objek- objek tertentu dan spesifik. Pengetahuan tersebut diperoleh secara formal yang berakibat individu mempunyai pola fikir dan perilaku sesuai dengan pendidikan yang telah diperolehnya.
            Fakta Pendidikan di Indonesia setiap menit 4 anak putus sekolah, berdasarkan laporan Education for all global monitoring report yang dirilis UNESCO 2011 tingginya angka putus sekolah menyebabkan peringkat indeks pembangunan rendah, Indonesia berada di peringkat 69 dari 127 negara dalam education development indeks banyak faktor yang mempengaruhi tingginya angka putus sekolah di Indonesia, faktor paling umum yang dijumpai adalah tingginya biaya sekolah.
            Sekarang ini tanpa pendidikan yang tinggi orang akan kesulitan dalam mencari pekerjaan. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan semakin tingginya angka pengangguran yang diakibatkan karena tingkat pendidikan masyarakat yang sangat rendah. Jadi dapat dikatakan bahwa pendidikan merupakan salah satu faktor terpenting bagi individu dalam memperoleh pekerjaan. Semakin tinggi tingkat pendidikan yang dimiliki oleh seorang individu maka akan semakin tinggi pula pekerjaan yang didapat, dan juga sebaliknya semakin rendah tingkat pendidikan seseorang maka akan semakin rendah pula pekerjaan yang didapat.
            Berdasarkan penjelasan diatas, penulis mengangkat tema mengenai pengaruh tingkat pendidikan dengan pekerjaan seseorang pada makalah ini.

B.   Rumusan Masalah
1)   Bagaimana tingkat pendidikan warga di RW 08 Desa Pilang?
2)   Bagaimana tingkat pekerjaan warga di RW 08 Desa Pilang?
3)   Bagaiman hubungan antara tingkat pendidikan dan pekerjaan warga di RW 08 Desa Pilang?
C.  Tujuan
1)      Mengetahui bagaimana tingkat pendidikan warga di RW 08 Desa Pilang.
2)      Mengetahui bagaimana tingkat pekerjaan warga di RW 08 Desa Pilang.
3)      Mengetahui bagaimana hubungan antara tingkat pendidikan dan pekerjaan warga di RW 08 Desa Pilang.
D.  Manfaat
1)      Manfaat Praktis
2)      Manfaat Teoritis
E.   Metode
1)      Studi Dokumenter
Studi Dokumenter merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen- dokumen, baik dokumen tertulis, gambar maupun elektronik.
2)      Wawancara
Wawancara adalah metode pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan secara lisan kepada subjek yang diteliti.
3)      Observasi
Observasi diartikan pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian.

BAB II
A. Tingkat Pendidikan Warga RW 08 Desa Pilang

1)      RT 01
No
Tingkat Pendidikan
Jumlah
1
Balita
13
2
TK
9
3
SD
10
4
SMP
7
5
SMA
5
6
MAHASISWA
3

2)      RT 02
No
Tingkat Pendidikan
Jumlah
1
Balita
10
2
TK
2
3
SD
13
4
SMP
6
5
SMA
4
6
MAHASISWA
2

3)      RT 03
No
Tingkat Pendidikan
Jumlah
1
Balita
17
2
TK
1
3
SD
16
4
SMP
6
5
SMA
7
6
MAHASISWA
1

B.     Tingkat Pekerjaan Warga RW 08 Desa Pilang
1)    RT 01
No
Pekerjaan
Jumlah
1
Petani
7
2
Penjahit
4
3
Guru/Dosen
4
4
Kryawan Swasta
8
5
Tukang Becak
0
6
Tukang Ojek
0
7
Sopir
1
8
PNS
0
9
Polisi
1
10
TNI
0
11
Wiraswasta
8
12
Pedagang
12
13
Buruh
7
14
Pengangguran
5

2)    RT 02
No
Pekerjaan
Jumlah
1
Petani
16
2
Penjahit
3
3
Guru/Dosen
1
4
Kryawan Swasta
9
5
Tukang Becak
1
6
Tukang Ojek
0
7
Sopir
1
8
PNS
1
9
Polisi
0
10
TNI
0
11
Wiraswasta
2
12
Pedagang
12
13
Buruh
8
14
Pengangguran
3

3)      RT 03
No
Pekerjaan
Jumlah
1
Petani
9
2
Penjahit
1
3
Guru/Dosen
1
4
Kryawan Swasta
23
5
Tukang Becak
3
6
Tukang Ojek
0
7
Sopir
3
8
PNS
1
9
Polisi
1
10
TNI
1
11
Wiraswasta
13
12
Pedagang
10
13
Buruh
 64
14
Pengangguran
 6

                                                                                                                       
C.   Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Dengan Pekerjaan Warga RW 08 Desa Pilang
1)      Pada masyarakat RT 01
Pada masyarakat RT 01 terdapat 13 Balita, 9 anak TK, 10 anak SD, 7 anak SMP, 5 anak SMA, dan 3 Mahasiswa. Jenis pekerjaan yang paling mendominasi adalah Pedagang, selain itu jumlah orang yang bekerja pada suatu bidang yang hanya membutuhkan keterampilan lebih tinggi daripada jumlah orang yang bekerja pada suatu bidang yang membutuhkan pendidikan yang tinggi. Misalnya, pada tabel diatas jumlah Guru/ Dosen, Polisi, TNI dan PNS lebih sedikit daripada jumlah Petani, Penjahit, Buruh dan Pedagang. Pada data tersebut dapat dilihat pula bahwa hampir di setiap tingkatan pendidikan yang lebih tinggi, jumlahnya akan lebih sedikit. Contohnya, dari SMP sampai Mahasiswa jumlahnya selalu berkurang.

2)      Pada masyarakat RT 02
Pada masyarakat RT 02 terdapat 10 Balita, 2 anak TK, 13 anak SD, 6 anak SMP, 4 anak SMA dan 2 Mahasiswa. Seperti pada masyarakat RT 1 jenis pekerjaan paling  mendominasi adalah petani dan pedagang.

3)      Pada masyarakat RT 03
Pada masyarakat RT 03 terdapat 17 Balita, 1 anak TK, 16 anak SD, 6 anak SMP, 7 anak SMA dan 1 Mahasiswa.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar